Jalan - Jalan : The Day At The Museum


Sudah lama sekali sejak postingan terakhir saya di blog ini. Hiatus hampir 2 bulan karena berbagai hal. Sebetulnya saya ingin menulis sesering mungkin, tapi apa daya sampai di kostan saya malah tepar kecapean :D. Baiklah tanpa berpanjang lebar lagi mari simak cerita perjalanan saya ini.

1 minggu yang lalu saya menyempatkan diri berkunjung ke Museum Geologi Bandung. Bayangkan sejak 7 tahun lalu bermukim di Bandung, baru kali itu saya menyambangi museum tersebut :P. Jujur saja, Museum yang berada di Jalan Diponegoro No.57 itu tidak terlalu menarik bagi saya. Hanya saja saya selalu heran setiap melintasi kawasan tersebut, lalu lintas pasti tersendat gara2 bus yang ditumpangi para wisatawan yang parkir di bahu jalan. Sempat terbersit ingin berkunjung tapi entah kenapa tidak pernah terlaksana :D. Baru minggu kemarin rencana tersebut dapat di realisasikan, itu juga karena Ibu saya meminta bantuan untuk reservasi di museum tersebut.

Karena tujuan awal saya ingin melakukan reservasi, maka begitu masuk saya tidak melakukan pembelian tiket :P. Entahlah apa prosedur yang saya lakukan memang legal, tapi sebelumnya saya menanyakan hal tersebut juga kepada satpam dan di arahkan untuk langsung masuk ke dalam museum dan menuju keruangan yang ada di sebelah kanan. Di ruangan itu saya menyampaikan maksud saya, kemudian si Mbak petugas menanyakan perihal reservasi tersebut seperti waktu kedatangan, jumlah pengunjung dll. Setelah urusan reservasi selesai, saya memutuskan untuk berkeliling dulu lumayan gratisan :)). HTM di Museum Geologi sangat murah, hanya Rp.2000 untuk Pelajar/Mahasiswa, Rp.3000 untuk umum dan Rp.10.000 untuk Asing/Pelajar Asing.

Begitu Anda memasuki Hall utama Museum, sebuah fosil gajah purba akan menyambut anda. Fosil ini berada ditengah2 hall, otomatis pusat perhatian anda akan tertuju pada fosil ini.

Fosil Gajah Purba (Sumber : kompas.com, gak sempet foto yang ini :p)
Selanjutnya saya menuju keruangan yang berada di sebelah kanan (dekat dengan ruangan untuk reservasi) di lantai 1. Disana terdapat beberapa fosil juga seperti fosil gajah purba tetapi yang ini berukuran lebih kecil, fosil kerbau dan Trex (kalau tidak salah), serta fosil berbagai binatang lainnya (mohon maaf saya lupa nama2 binatang tersebut :D). Sejenak saya merasa sedang berada di National History Museum London (kaya pernah kesana aja :P), tetapi suasana itu berubah ketika sekelompok pelajar yang entah berasal dari mana wara wiri di ruangan tersebut. Bukannya mendengarkan tour guide yang sedang menjelaskan, mereka malah sibuk selfie2 dengan fosil. Ada penampakan yang ikut foto baru nyaho !! hahah :))

Fosil Trex (dok. Pribadi)
Fosil Binatang, entah binatang apa saya lupa :P (dok.Pribadi)
Fosil Banteng atau kerbau (sebelah kanan) (dok.Pribadi)
Fosil Gajah Purba yang berukuran lebih kecil (dok.Pribadi)
Selain fosil2 hewan purba, di ruangan itu terdapat pula penjelasan mengenai keanekaragaman hewan di Nusantara. Berhubung suasana sudah tidak kondusif karena rombongan pelajar tadi, saya kemudian beranjak ke ruangan selanjutnya. Di ruangan ini terdapat kerangka2 manusia purba serta penjelasan mengenai bagaimana kerangka tersebut di temukan. Kerangka tersebut berasal dari Indonesia, ada juga sumbangan dari beberapa negara lain. Saya tidak bisa berlama2 di ruangan tersebut, bukan karena rombongan pelajar tadi tapi karena saya takut :D.

Tengkorak Manusia Purba (Sumber : travelliatours.com)
Setelah dari ruangan yang memamerkan tengkorak dan kerangka itu, saya kemudian menuju ke ruangan yang memamerkan berbagai jenis hewan purba. Hewan2 yang dipamerkan antara lain berbagai jenis invertebrata, dan penjelasan mengenai pohon keluarga makhluk hidup serta evolusi dari gajah. Saya sempat mendengar salah satu pelajar yang kebetulan berada disitu berkata "Koq bisa tau yah, umur fosilnya sekian juta tahun. Lah wong yang menelitinya saja belum lahir" kemudian diiringi derai tawa teman2nya. Hadeuh dek, makanya jangan kebanyakan selfie, masa gak pernah baca2 soal teori Radiometric Dating dll. Baiklah mari tinggal rombongan pelajar tersebut.

Penjelasan Mengenai Lingkungan Hidup Molusca (dok.Pribadi)
Evolution of Elephant (dok.Pribadi)
Pohon Keluarga Makhluk Hidup (dok.Pribadi)
Kemudian saya menuju kelantai 2, disana terdapat penjelasan singkat mengenai sejarah Museum Geologi Bandung. Saya tidak akan menjelaskan mengenai sejarah ini, silahkan anda googling sendiri :D hahah. Saya melanjutkan ke lantai selanjutnya. Saat berada dilantai 3 (entah lantai ini bisa di sebut lantai 3 atau bukan, mengingat luas lantai 2 yang hanya seuprit :D) kita akan disuguhi dengan penjelasan singkat mengenai kapal yang digunakan untuk mengangkut lng, sayang saya tidak mendapat angel foto yang bagus jadi di hapus :'(. Selain itu terdapat juga gambaran pengeboran minyak lepas pantai.
Anjungan Lepas Pantai (dok.Pribadi)
Pada ruangan sebelah kanan terdapat berbagai jenis batuan mineral yang dipamerkan berikut penjelasannya. Untuk anak pertambangan sepertinya spot ini cocok untuk dijadikan bahan ajaran diluar kampus. 
Batu Granit (dok.Pribadi)
Berbagai jenis batuan koleksi museum (dok.Pribadi)
Beralih ke ruangan yang terletak di seberang ruangan  tadi, saya langsung disuguhi dengan gambar ketika gunung Tambora meletus. Di dalam gambar itu, letusan gunung Tambora di sandingkan dengan kedahsyatan letusan gunung Pompei.
Gambar Letusan Gunung Tambora (dok.Pribadi)
Diruangan ini terdapat juga beberapa koleksi peninggalan2 dari jaman batu sampai modern. Terdapat juga koleksi pecahan2 keramik dari letusan gunung tambora.

Koleksi peninggalan dari jaman batu sampai jaman kolonial
Kalung yang biasa digunakan Raja (dok.Pribadi)
Koleksi Peradaban Modern juga ada loh :D (dok.Pribadi)
Pecahan keramik pada jaman letusan gunung Tambora.
Diruangan ini terdapat juga simulasi, dan penjelasan mengenai tanah longsor dan tsunami. Sayangnya pada saat itu area simulasi sedang ditutup. Tapi saya tidak merasa rugi karena melalui video penjelasan yang diputar, saya tetap dapat mengetahui tentang ciri2 alam akan terjadinya longsor dan tsunami serta sebab terjadinya 2 peristiwa alam tersebut. Selain itu, kita juga dapat melihat bagaimana dampak dari letusan gunung Merapi yang terjadi beberapa tahun lalu. Saya jadi berpikir begitu panasnya kah si wedhus gembel itu sampai melelehkan semua yang dilewatinya ?

Motor yang meleleh akibat letusan gunung Merapi (dok.Pribadi)
Perabot rumah tangga yg juga meleleh akibat letusan gunung Merapi (dok.Pribadi)
Fiuuuh..pegel ya pemirsa :D, tapi jalan2 saya belum selesai. Kali ini saya turun lagi ke lantai 1, saya langsung menuju ke ruangan yang berada di sebelah kiri (dari anak tangga). Tidak jauh berbeda dengan ruangan sebelumnya, ruangan ini pun memamerkan berbagai koleksi batuan. Lagi2 hal konyol terjadi, bukanya membaca dan menyimak dengan seksama, 2 orang siswi malah asik2 selfie dengan berbagai batuan tersebut. Yaa ampun..batu aja di ajak selfie ckckck. Jujur hal ini cukup mengganggu untuk saya, sebab penjelasan mengenai batuan tersebut menjadi terhalang. Ya intinya sih jadi rariweuh, heboh sendiri. Padahal pengunjung lain (maksudnya saya :D) ingin benar2 menikmati suasana museum sambil belajar. Diruangan ini, selain dapat melihat berbagai jenis batu2an kita juga dapat mempelajari mengenai topografi dan lapisan2an tahan di Indonesia.

dari globe raksasa ini kita bisa mempelajari tentang lapisan2 bumi (dok.Pribadi)
Batu Kristal (dok.Pribadi)
koleksi museum, noted ya yang hijau itu bukan kryptonite loh :P (dok.Pribadi)
Akhirnya perjalanan ini pun selesai. Bukan hanya kaki pegal yang saya dapat :D, tapi juga ilmu. Dari sini saya dapat mengetahui evolusi dari berbagai makhluk hidup, berbagai jenis batuan yang ternyata sangat dipengaruhi oleh tofografi tanah disekitarnya serta gejala2 alam mengenai tanah longsor dan tsunami. See, belajar tentang alam dan sains ternyata gak selalu membosankan. Saya jadi bersemangat untuk mengunjungi museum2 lainnya di kota Bandung. Semoga bermanfaat, have a nice weekend :)

Yuk, Menulis


Beberapa waktu yang lalu saya sempat mengikuti kompetisi menulis di blog. Ternyata persaingan dalam dunia blogging sangat ketat. Selain tulisan yang menarik, tanggapan dari pembaca serta jumlah visitor menjadi penilaian juga. Tentunya hal itu sedikit sulit untuk saya, karena blog ini masih sedikit jumlah visitornya :'(. But it's ok !! ini bukan masalah menang atau kalah. Toh, motivasi saya berpartisipasi memang bukan itu. Saya hanya ingin menantang diri saya saja, tapi bukan berarti saya tidak serius juga loh.. saya sangat serius membuat artikel itu, meskipun pada akhirnya tetap tidak menang :D.

Menurut saya menulis itu gampang - gampang susah. Terasa gampang jika ide untuk suatu tulisan sedang mengalir deras. Susah ketika tidak ada ide sama sekali atau jika gagasan sudah di miliki tetapi masih kesulitan dalam pemilihan kata2nya. Bagi saya menulis bukan hanya cara untuk mengeluarkan ide dan pikiran yang ada di kepala kita, tetapi cara lain untuk berkomunikasi. Karena itu pemilihan kata serta paduan kalimatnya harus betul2 dipikirkan, agar pembaca mengerti  maksud kita.

Sejak mulai ngeblog lagi, saya hanya menemui kesulitan ketika akan memutuskan content mana yang akan saya muat ke blog. Berbeda hal ketika saya mencoba menulis sebuah cerita true story atau cerpen. Segala aspek benar2 harus diperhatikan. Mulai dari tema, latar, alur bahkan tokohnya. Apalagi untuk cerpen. banyak sekali hal2 yang masih harus saya pelajari. 

Sekitar bulan Januari lalu saya iseng mengirimkan cerpen yang sudah saya tulis ke salah satu self publishing yang sedang mengadakan event. Alhamdullilah di luar dugaan ternyata lolos :) dan akan segera di terbitkan menjadi antologi cerpen bersama dengan karya2 partisipan lainnya. Bangga rasanya tulisan kita bisa di apresiasi, padahal cerpen itu hanya buah dari kegalauan yang sedang mendera :D.

Beberapa bulan sebelumnya saya juga mengirimkan sebuah cerita true story pada salah satu media online. Kebetulan media tersebut mengadakan event hari ayah. Alhamdullilah cerita saya di muat dan menjadi 25 pemenang tambahan. Horeee :D motivasi untuk menulis semakin menggebu - gebu. Bagi yang penasaran bisa membaca cerita saya di sini (sekalian promosi :D hahah).

Jadi jangan takut untuk menulis yaa teman2..kadang ada hal2 yang sulit kita ungkapkan kan? tidak ada salahnya teman2 coba menuangkan hal sulit tersebut dalam bentuk kata2 pada sebuah tulisan. Hal itu terbukti cukup membantu untuk saya ;). Salam Pena.

salah satu quote favorit saya

Cara Melaporkan Situs Penipuan via Google Webmaster


Pernahkah Anda menerima SMS seperti berikut ?

Contoh SMS Penipuan
Saya rasa, hampir setiap orang pernah dikirimi SMS seperti di atas. Seperti yang kita tahu, SMS di atas termasuk salah satu modus penipuan. Ya, penipuan via SMS masih banyak terjadi. Kadang saya heran, koq ya modus kaya gini masih exist aja padahal masyarakat sudah banyak yang tahu tipu2 model begini. Tapi mungkin masih banyak juga orang yang bisa dikadalin, apalagi calon korban di giring ke suatu website yang sudah dibuat sedemikian rupa oleh para sindikat. 

Berawal dari rasa penasaran, akhirnya saya buka link website yang tercantum dalam SMS tadi. Sebelum membuka halaman web tersebut, saya memang sudah mengetahui bahwa link tersebut BUKAN website resmi dari BRI. Mana mungkin perusahaan sekelas BRI menggunakan domain gratis seperti BLOGSPOT, WORDPRESS atau yang lainnya, miskin amat jika memang itu official site mereka :D.
Website PALSU BRI



Halaman Website RESMI BRI
Agar tidak memakan korban lagi, sebaiknya fake site tersebut kita laporkan saja. Laporkan ke siapa ? ya ke GOOGLE donk, secara blogspot ini dimiliki oleh google. Berikut ini langkah - langkah yang dilakukan.

1. Untuk melaporkan situs penipuan klik disini.
2. Selanjutnya akan tampil halaman seperti berikut ini. Klik jenis pengaduan yang akan Anda buat, untuk kasus ini pilih "Masalah hak cipta dan masalah hukum lainnya" (pada gambar saya tandai warna merah).

Halaman untuk pelaporan
*NOTE : untuk pengaturan akun google saya setting ke Bahasa Indonesia :), tampilan bahasa akan berbeda pada setiap user. Biasanya menggunakan bahasa yang di setting secara default yaitu English.

3. Kemudian akan muncul pilihan seperti gambar dibawah ini. Pilih Blogger/Blogspot.

Pilih option yang akan dilaporkan
 4. Halaman akan di direct ke halaman seperti dibawah ini. Pilih isian "Saya memiliki masalah hukum yang tidak disebutkan di atas" (pada gambar di tandai warna merah).

pilih option
 5. Kemudian akan muncul kembali form isian seperti gambar berikut. Lalu pilih "Saya ingin melaporkan penjualan atau promosi untuk penjualan barang palsu" (pada gambar saya beri tanda merah).

pilih option

6. Lalu akan muncul pernyataan seperti pada gambar di bawah ini. Klik "Formulir ini" untuk melanjutkan pengisian formulir pengaduan (pada gambar saya tandai warna merah).

langkah selanjutnya, klik 'formulir ini'

7. Selanjutnya akan tampil formulir untuk mengisi detail pengaduan. Isi data2 pengaduan yang di butuhkan. Pengisian formulir dilakukan menggunakan bahasa Inggris yah :D. Setelah data pengaduan di isi,  klik tombol Kirim.
8. Akan muncul konfirmasi seperti gambar berikut.

Proses selesai

Naah, proses pengaduan situs abal2 selesai. Sebagai catatan,  situs penipuan yang telah kita laporkan tidak akan langsung di tindak oleh Google. Pihak Google akan menyelidiki terlebih dahulu kebenaran dari pengaduan kita tersebut. Karena itu pada saat mengisi formulir pengaduan, sebaiknya di isi sedetail dan sejelas mungkin. Jika pengaduan kita terbukti benar, maka pihak Google dapat menutup situs tersebut.

Semoga bermanfaat :)

Sistalisius.com, Gudangnya Tas Etnik Berkualitas


Bagi seorang wanita tas bukan hanya sekedar pelengkap untuk menunjang penampilan, lebih dari itu tas di anggap sebagai item penting dalam berbusana. Jangan heran jika satu orang wanita bisa memiliki lebih dari 2 tas misalnya. Termasuk saya :D. Saya menyukai sesuatu yang unik dan berbeda dari yang lain. Dalam urusan tas pun, saya selalu mengicar 'buruan' yang terbilang cukup beda seperti tas dari Mokamula ini. Saya pertama kali melihat tas Mokamula, saat seorang teman wanita memakai tas Mokamula kepunyaannya pada suatu acara. Menurut saya tas ini sangat unik, modelnya simple namun tetap terlihat mewah berkat bordir cantiknya selain itu bahannya juga high quality. Fabulous !! 

Di era digital ini, berbelanja bukan menjadi suatu masalah yang berarti. Tinggal kunjungi online shop atau mungkin forum jual beli lalu pilih barang yang anda inginkan. Eits..tapi hati - hati, memilih online shop juga harus cermat. Gak mau kan jika kita jadi korban 'jebakan batman' ? Untuk itu pertimbangkan dulu sebelum kita order, apakah sellernya terpercaya ? kualitas barangnya oke ? serta apakah pelayanannya memuaskan ?. Nah, semua itu terjawab di Sistalisius.com. Apa itu Sistalisius.com ? Sistalisius.com adalah online shop yang menyediakan tas etnik nan cantik untuk para wanita, khususnya untuk wanita berusia antara 15 - 35 tahun. Produk - produk yang ditawarkan oleh Sistalisius.com ini handmade loh. Kualitas terjamin deh :). Sistalisius.com ini juga menyediakan beberapa brand yang mungkin sudah anda kenal seperti, Maika Etnik, Konaka Kids, Mokamula, Katia, Lahla Beljicka, Molluca hingga Modipla. Banyak kan pilihannya :D.

**PS : saya memiliki sebuah tas dari brand Maika Etnik, dari jaman kuliah sampai sekarang sudah bekerja pun tasnya masih awet :).

Tas Maika Etnik, Koleksi Pribadi
Khusus untuk brand Mokamula, saya sangat menyukai Mokamula Andien Series. Selain terdapat beragam motif yang cantik, Mokamula Andien Series ini juga dibuat dengan terampil dan teliti tentunya dengan kualitas bahan baku yang oke juga :).Oia, Mokamula ini merupakan produk etnik yang eksklusif loh. Bisa terlihat dari design motif dan warna - warna yang dipilihnya. Selain itu, jaringan pemasaran brand Mokamula ini juga sudah berkembang di berbagai daerah. Dan Sistalisius.com inilah distributor resminya. Jadi, dijamin asli deh produknya :D. HPO Mokamula ini juga dilengkapi tali panjang yang dapat dipasang atau dilepas sesuai kebutuhan anda.

Mokamula Andien Series favorit saya
Selain Mokamula, saya memiliki beberapa brand favorit lain yang di distribusikan juga oleh Sistalisius.com yakni Modipla dan Maika Etnik. Untuk Modipla saya menyukai produk yang berada di kategori GPO Modipla. Menurut saya motif hewannya yang unik, sangat cocok dipadukan dengan warna - warna netral sehingga memudahkan anda dalam mengkombinasikan produk ini dengan busana yang dikenakan.

Salah Satu Produk GPO Modipla

Btw, anda juga harus berhati - hati loh. Sekarang ini banyak sekali produk Mokamula palsu yang beredar di pasaran. Berikut ini cara membedakan antara produk Mokamula yang asli dan tiruan, dilansir dari mokamula.com :

Produk Asli
1. Bahan luar menggunakan real suede yang berkualitas dengan aplikasi bordir yang rapi, detail serta cantik.
2. Menggunakan plat logo berwarna keemasan pada bagian belakang.
3. Bagian dalam menggunakan bahan dolby yang berkualitas.
4. Menggunakan double resleting keemasan dengan brand Mokamula.
5. Kewkew dan pular keemasan dengan merk mokamula.
Produk Tiruan
1. Bahan luar menggunakan beludru dan terasa kaku dengan aplikasi bordir.
2. Tidak menggunakan plat logo dibagian belakang.
3. Menggunakan bahan dolby berkualitas rendah pada bagian dalam, dengan kombinasi kertas sehingga produk terasa kaku.
4. Mengggunakan puler resleting berwarna perak dengan tulisan USA SPORT.
5. Menggunakan kewkew bulat oval berwarna perak.
Nah makanya teliti sebelum membeli yah, atau biar ga ribet anda bisa membeli produk original Mokamula di Sistalisius.com :).  Tas Mokamula ini multifungsi loh, anda bisa menaruh handphone, uang, kacamata atau benda - benda kecil lainya, selain itu tas ini juga dapat anda gunakan di berbagai kesempatan misalnya untuk hanya sekedar hangout atau menghadiri acara - acara resmi seperti kondangan :D.

Penasaran kan kenapa harus membeli produk Mokamula atau Modipla di Sistalisius.com ? Selain pilihan produk yang beragam, Sistalisius.com juga dapat memberikan harga special untuk pembelian dengan kuantitas tertentu. Cocok untuk anda yang ingin menjadi reseller dari produk - produk yang mereka tawarkan. Sistalisius.com juga memberikan pelayanan yang ramah, terbaik dan terpercaya, sehingga banyak pelanggan yang puas. Sesuai dengan taglinenya "We Serve You From The Heart" mereka akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk anda. Oia, mengapa dikatakan terpercaya ? yaa jelas saja Sistalisius.com merupakan distributor resmi dari produk Mokamula sehingga terjamin keamanan transaksinya, disamping itu produk - produknya pasti asli :D. Selain itu Sistalisius.com juga memiliki keunggulan lain dalam hal pelayanannya yang mengedepankan dari hati ke hati, ramah, santun dan peduli pada kebutuhan para wanita. Males kan kalau kita di judesin sellernya, tapi tenang di Sistalisius.com anda akan mendapatkan pelayanan yang memuaskan.

Bagaimana, anda tertarik ? heheh :D. Silahkan mampir ke sini dan dapatkan tas etnik unik impianmu. Happy Shopping !! :)


Mengirim Email Ternyata Bisa Menghasilkan Emisi Beracun !!!


Judul yang cukup provokatif :D, tapi memang benar adanya. Ternyata berkirim surel (surat elektronik / email) menghasilkan jejak karbon alias carbon footprint yang berpengaruh terhadap global warming. Apa itu carbon footprint? Nanti saya jelaskan yah :). Awalnya saya hanya membaca sebuah artikel di salah satu portal berita nasional, karena penasaran akhirnya saya melakukan sedikit "riset" mengenai hal ini.

Carbon footprint atau jejak karbon adalah gas rumah kaca (green house gases) yang dihasilkan dari suatu aktifitas (Wiedmann dan Minx, 2008). Hal ini terkait dengan jumlah gas rumah kaca yang dihasilkan kita dalam kehidupan sehari - hari. Dan salah satunya adalah berkirim email.

Ilustrasi Berkirim Email ( Sumber : mnn.com)
Berkirim email sudah menjadi suatu hal yang lumrah bagi kita, apalagi di era digital seperti sekarang ini. Untuk  pengguna Android misalnya sebelum bisa menikmati segala jenis fitur yang ditawarkan, kita diminta terlebih dahulu untuk membuat sebuah email address (bagi yang belum punya). Belum lagi bagi anda yang gemar berbelanja secara online, sebelum order tentu kita harus terdaftar dulu sebagai member dan tentunya diharuskan memiliki email address. Apalagi bagi kalangan bisnis dan korporasi lainnya, hampir dipastikan setiap hari menggunakan layanan email ini.

Dan..ternyata, setiap email yang terkirim diperkirakan dapat menambah  4 gram CO2 ke atmosfer. Mengirim email sebanyak 65 buah sama dengan mengendarai mobil sejauh setengah mil, sedangkan rata2 orang menerima dan mengirim email sebanyak 125 buah setiap hari. Bisa dibayangkan berapa banyak kontribusi kita terhadap pemanasan global hanya dari berkirim email saja :'(. Karbondioksida (CO2) tersebut dihasilkan dari gas emisi komputer2, router2, serta server2 saat proses pengiriman dan penerimaan email sedang berlangsung. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh McAfee ini, perusahaan yang bergerak dibidang security komputer ini menyebutkan bahwa penerimaan email spam berkontribusi menambah kadar CO2 sebanyak 0,3 gram CO2. Carbon footprint yang dihasilkan secara global dari email spam ini, diperkiran setara dengan 3,1 juta gas rumah kaca yang di hasilkan oleh mobil menggunakan 2 miliar galon bensin. Sebagai gambaran, lihat video di bawah ini :


Dari video di atas, ternyata email dengan menggunakan attachment di dalamnya menghasilkan carbon footprint lebih banyak dibandingkan dengan email teks biasa. Gas rumah kaca yang dihasilkan yakni 50 gram. Banyak kan :(.

Cukup sulit memang untuk meninggalkan kebiasaan berkirim email dan beralih ke surat menyurat konvensional. Mengingat waktu yang dibutuhkan untuk memproses surat secara tradisional cukup lama. Apalagi jika surat atau dokumen tersebut sangat penting dan dibutuhkan segera. Sebagai pengguna aktif layanan email, saya sangat terkejut dengan fakta ini. Bagaimana pun kita pasti membutuhkan pertukaran informasi via email. Karena itu saya hanya bisa memberi saran kepada diri sendiri untuk melakukan upaya lain guna menurunkan emisi gas rumah kaca ini. Misalnya, mengurangi penggunaan lampu yang tidak diperlukan, menggunakan transportasi umum dan menghindari penggunaan bahan2 kimia yang meningkat efek gas rumah kaca.

Ternyata memang benar, selalu ada konsekuensi yang harus kita jalani dibalik pesatnya perkembangan teknologi. Mudah2an kita menjadi semakin bijak dalam menyikapinya..GO GREEN, LOVE OUR EARTH !! :D :*

 Sumber : Dailymail